Tersedia 90.000 Bangku Lewat SBMPTN

“Pendaftaran resmi dimulai Senin 13 Mei melalui online http://ujian.sbmptn.or.id,” kata Ketua Panitia SBMPTN, Prof Akhmaloka kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (11/5/2013).
Akhmaloka yang juga Rektor ITB mengatakan, panitia SNMPTN tahun ini melakukan beberapa perubahan terutama terkait nama kelompok jurusan. Jika tahun lalu panitia membuka kelompok IPA, IPS, dan Campuran, tahun ini berubah nama menjadi Sosial Humaniora (Soshum), Sain dan Teknologi (Saintek), dan Campuran.

Selain itu, panitia juga menaikkan biaya pendaftaran. Untuk kelompok Saintek dan Soshum biaya pendaftaran Rp175.000 per calon, sedang untuk kelompok campuran Rp 200.000.
“Calon mahasiswa bisa memilih maksimal tiga program studi,” lanjutnya.
Proses pendaftaran akan berakhir secara serentak pada 7 Juni 2013 pukul 22:00 WIB. Dan ujian tertulis akan dilaksanakan pada 18-19 Juni 2013, serta ujian keterampilan bagi jurusan tertentu pada 20 dan 21 Juni.

Pengumuman hasil ujian rencananya akan dilaksanakan pada 12 Juli 2013 melalui online pukul 17:00 WIB dan media cetak pada 13 Juli 2013. Ada pun siswa yang bisa mendaftarkan diri yakni siswa lulusan SLTA/setara/paket C tahun 2011 dan 2012 serta siswa pemegang surat keterangan hasil UN SLTA/setara (lulusan) tahun 2013.

Selain model SMNPTN, Kemdikbud mulai tahun 2013 membuka peluang penerimaan mahasiswa baru melalui pola Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) dan Seleksi Mandiri (SM). Ada 62 PTN terlibat SBMPTN, termasuk IAIN Walisongo Semarang, tetapi tidak semua perguruan tinggi melakukan seleksi mandiri.

SBMPTN merupakan mekanisme seleksi masuk PTN yang dilakukan melalui ujian tertulis dan atau keterampilan. Seleksi ditujukan bagi siswa lulusan SMA sederajat tahun 2013 yang tidak lolos melalui jalur undangan pada SNMPTN.

“Kesempatan ini juga ditujukan bagi siswa yang lulus UN pada tahun 2011 dan 2012,” katanya.
Akhmaloka menyampaikan, SBMPTN 2013 menerapkan pola baru. Peserta, kata dia, dapat memilih tiga program studi di masing-masing kelompok ujian. Berbeda dengan tahun lalu peserta hanya dapat memilih tiga prodi untuk kelompok ujian campuran.

Seperti sudah berjalan empat tahun terakhir, khusus untuk siswa dari keluarga dengan kemampuan ekonomi terbatas namun memiliki potensi akademik memadai dapat mengikuti seleksi. Bantuan biaya pendidikan disediakan oleh pemerintah melalui program beasiswa Bidikmisi. Siswa tetap dapat mengikuti seleksi di semua jalur penerimaan yang diselenggarakan tanpa dibebani pendaftaran.
 
(Sumber: edukasi.kompas.com)

Related

Break 1392515730014252820

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow Us

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item