BLM Salurkan Aspirasi Mahasiswa

Sabtu (4/5), BLM (Badan Legislatif Mahasiswa) Politeknik Negeri Batam mengadakan acara jaring aspirasi mahasiswa dengan tema “Suara Perubahan Merajut Kekompakan”. Acara yang dihadiri oleh perwakilan anggota Ormawa (Organisasi Mahasiswa) dan beberapa perwakilan masing-masing kelas ini  diadakan di ruang serba guna Politeknik Negeri Batam.

Pihak manajemen Politeknik Negeri Batam menjadi narasumber dari acara ini. Mereka terdiri dari Pudir 1 bidang Akademik, Bapak Hendra Gunawan, Pudir 2 bidang keuangan yang diwakili oleh Ibu Sinarti, Pudir 3 bidang kemahasiswaan, Bapak Ari Wibowo, dan pudir 4 bidang kehumasan, Bapak Didi. Selain itu juga ada perwakilan dari bagian cleaning service kampus dan juga bagian keamanan kampus.

Acara yang berlangsung selama kurang lebih 4 jam ini dimanfaatkan dengan baik oleh semua peserta yang hadir untuk menyampaikan aspirasinya terkait masalah-masalah yang mereka rasakan di kampus Polibatam ini.

Sebelumnya, telah dilaksanakan acara serupa oleh BLM. Pada jaring aspirasi mahasiswa tersebut telah terjaring sedikitnya 15 aspirasi dari peserta yang hadir. 15 poin tersebut diantaranya, dibuatnya tempat penitipan helm, kurangnya penerangan jalan di jalan depan kampus, laboratorium komputer ada sebagian yang sudah rusak komputernya, perlombaan yang telah diumumkan dibatalkan ditengah jalan, pudir yang sering tidak ditempat, kenyamanan kantin, keluhan mahasiswa kelas malam yang merasa dianak tirikan, wifi yang bermasalah baik di kampus maupun di asrama, keamanan asrama, parkiran yang belum memadai, pembentukan UKM (Unit Kesehatan Mahasiswa), kotak saran yang tidak berfungsi dengan semestinya, beasiswa, sistem  poin dalam mengikuti organisasi.

Pada jaring aspirasi mahasiswa yang ke-2 ini para peserta masih menekankan pada masalah keamanan, kebersihan kampus, dan fasilitas kampus. “ Saya harap acara ini dapat menjadi jembatan antara mahasiswa dengan manajemen kampus, sehingga setiap masalah yang ada di kampus ini dapat kita cari solusinya bersama tanpa harus saling menyalahkan dan menuntut”, ungkap ketua BLM Politeknik Negeri Batam, Andre. (JO)